H. Assul menyapa warga Manding
SIARANNEWS.COM —- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar(Polma) nomor urut 1, H. Samsul Mahmud – Hj. Andi Nursam, MP (ASSAMI) menggelar kampanye hari ketiga di wilayah Kecamatan Polewali, sesuai jadwal pembagian zona kampanye yang telah disepakati dan diatur oleh KPU Polman.
Paslon ASSAMI melakukan kunjungan ke Pasar Sentral Pekkabata untuk melihat keadaan sarananya, kemudian menyapa para pedagang serta warga yang tengah berbelanja sambil menanyakan fluktuasi beberapa harga bahan pokok. Selanjutnya melakukan kampanye pertemuan terbatas di Kelurahan Manding Kecamatan Polewali, Jumat 28/9/2024.
Ratusan masyarakat yang hadir memadati tempat acara kampanye tersebut, mereka menyambut kedatangan rombongan Paslon nomor urut 1 ASSAMI dengan antusias. turut hadir beberapa pengurus tim kampanye pemenangan ASSAMI yang bertagline Baik untuk Polman, diantaranya Koordinator Kecamatan (Korcam) tim relawan dan para tokoh masyarakat setempat,
H. Sail seorang pengusaha beras yang sangat dikenal oleh warga sekitar Kelurahan Manding, mengaku senang melihat antusias warga menyambut paslon Assami.
,” syukur Alhamdulillah, ASSAMI nomor urut 1. Nomor ini tentu diharapkan pula calon lain. Tetapi saat KPU mengadakan tahapan pencabutan nomor urut, ternyata Paslon ASSAMI yang resmi mendapatkannya. Harapan kita semua, tentunya ini nomor urut keberuntungan, kemenangan dan keberkahan buat Kami. Untuk itu, jangan lupa pilih Paslon ASSAMI nomor urut 1 saat mencolos di TPS nanti ” himbau H. Samsul Mahmud yang disambut yel-yel ASSAMI Menang oleh ratusan warga.
Selain itu, paslon Assami memanfaatkan momen kampanye ini untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa paslon Assami yang diusung oleh partai Golkar, Perindo dan PBB mendapatkan nomor urut 1 hasil penetapan KPU.
Pada kesempatan kampanye tersebut, paslon Assami menyampaikan visi misi serta sembilan program unggulan mereka yang sudah siap direalisasikan nanti untuk masyarakat Polman setelah menang dan terpilih, yakni :
1. Sehat untuk semua.
2. Cegah stunting.
3 UMKM Baik.
4. Industrialisasi Kakao.
5. Majukan Desa dan Kelurahan
6. Polman Bebas Sampah dan Banjir.
7. Penuntasan Wajib Belajar 9 tahun.
8. Pengembangan SD dan SMP Unggulan di setiap Kecamatan.
9. Beasiswa Pendidikan bagi Keluarga Miskin.
(Rls/**)